STOP BULLYING DI SEKOLAH

-
STOP BULLIYING


Pengertian bullying adalah perilaku agresif yang bisa menyebabkan korbannya terluka atau merasa tidak nyaman, baik secara sengaja maupun tidak. Jenisnya pun beragam, mulai dari bullying verbal, agresi relasional, hingga cyberbullying. Untuk mengatasinya, peran orangtua, guru, dan orang-orang di sekitar sangat dibutuhkan.

Kasus Bullying sangat sering terjadi terutama di Sekolah. Pelaku Bullying Jelas tidak memiliki rasa bertanggung jawaban dan rasa kasihan Terhadap tindakan yg dilakukan atau Kepada Korban, Pembuly selalu ingin Mengontrol,Mendominasi dan tidak  Menghargai orang lain.Pelaku akan merasa bahagia dan pas jika korbannya merasa tidak berdaya, trauma, dan tertekan.

Dampak Kasus Bullying sangat banyak diantaranya:

Kesakitan fisik dan Psikologis
Kurangnya rasa Percaya diri
Korban Mengasingkan dirinya dari Sekolah
Timbul Keinginan Bunuh diri dan Mengalami Setres/gangguan Jiwa
Cara Mengatasi /Mencegah Kasus Bullying di Sekolah

1. Membuat Kebijakan terkait aksi Perundungan
Karena maraknya perundungan yang berakhir damai dan kurangnya mempertimbangkan efek psikologis korban, maka satuan pendidikan harus bisa membuat kebijakan, aturan, dan juga sanksi tegas terhadap aksi perundungan yang ada di lingkungan sekolah.
Salah satunya dengan menetapkan mekanisme penanganan kasus yang tepat di sekolah. Selain itu, satuan pendidikan juga wajib tegas dan tidak pandang bulu dalam menindak /mengatasi pelaku perundungan. Hal ini guna membuat siswa yang ingin melakukan aksi perundungan berpikir dua kali untuk melakukan tindakan tersebut.

2. Memberikan Dukungan Kepada Korban

Solusi bullying yang harus dilakukan adalah dengan memberikan dukungan kepada korban bullying. Korban bullying biasanya merasakan ketakutan dan kecemasan berada di lingkungan di mana ia mengalami bullying. Oleh karena tunjukkan bahwa guru dan teman-temannya peduli akan dapat membantu korban bullying merasa aman kembali. Jangan lupa untuk bekerjasama dengan orang tua siswa sehingga korban bullying dapat hidup normal kembali.

3. Laporkan Kepada Pihak yang Berwajib

Perundungan/Bullying merupakan masalah yang cukup serius, apalagi jika pelakunya dibiarkan tanpa sanksi yang berat. Apabila kamu atau orang-orang di sekitarmu menjadi korban perundungan, saatnya kamu menyuarakan isi hatimu dengan melaporkan tindak perundungan ini ke pihak yang berwenang. Biarkan masalah tersebut diselesaikan oleh pihak yang berwenang untuk menghentikan aksinya/ bullying.

4. Tumbuhkan Rasa Percaya Diri

Pelaku bully akan semakin bersemangat ketika mengetahui bahwa korbannya merasa minder dan semakin terpuruk. Untuk mencegah sekaligus memberikan efek jera pada pelaku bully, bangun rasa percaya diri agar tidak terlihat minder atau takut kepada si pelaku. Percayalah, pelaku bully akan malas menindas orang yang berani dan percaya diri.





Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

SMK NEGERI 2 SUKOREJO

-
Gambar
  SMK Negeri 2 Sukorejo merupakan salah satu satuan pendidikan dengan jenjang SMK di Lecari, Kec. Sukorejo, Kab. Pasuruan, Jawa Timur. Dalam menjalankan kegiatannya, SMKN 2 sukorejo berada dibawah naungan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. SMK Negeri 2 Sukorejo berdiri sejak tahun 2010 yang beralamat di Jl. Raya Sukorejo – Bangil KM. 02 Desa Lecari Sukorejo Pasuruan Jawa Timur 67161 dengan luas keseluruhan 1200 m2. Bapak Drs. Samsuri, MM sebagai kepala sekolah pertama, secara resmi menetapkan tanggal 12 Agustus sebagai Hari Ulang tahun SMK Negeri 2 Sukorejo. Pada awalnya,di tahun pelajaran 2010-2011 rombongan belajar terdiri atas 3 kelas dengan jumlah siswa sebanyak 75 siswa yang terbagi atas 2 kompetensi keahlian yaitu 2 kelas Multimedia dan 1 Teknik Las. Pada Saat awal berdiri, SMK Negeri 2 Sukorejo baru memiliki 1 laboratorium Multimedia. Sementara untuk kompetensi keahlian Teknik Las memiliki bengkel las untuk sarana praktek.     Pada tahun 2013, terjadi pergantian kepemimpinan,
Baca selengkapnya

MOTIF BATIK

-
Gambar
 MOTIF BATIK Secara umum, motif batik dibedakan menjadi motif geometris dan non-geometri. 1. Motif geometris Motif geometris merupakan motif batik yang digambar dengan pola berulang sehingga memiliki bentuk yang simestris. Beberapa jenis motif batik geometris seperti motif swastika, banji, pilin, meander, kawung, tumpal, dan ceplokan. Masing-masing motif batik ini mempunyai ciri khas bentuk yang berbeda-beda, begitu juga dengan makna didalamnya. Berbagai motif batik ini sering erat kaitannya dengan makna-makna filosofis kehidupan. Sehingga dalam masyarakat jawa, penggunaan busana kain batik dapat disesuaikan dalam berbagai suasana. 2. Motif non-geonetri Motif non-geometris merupakan motif batik yang mempunyai susunan dan bentuk yang tidak teratur. Motif batik non-geometris ini sering kali ditemui dalam bentuk tumbuhan, bunga, binatang, hingga candi. Ragam hias tumbuhan pada motif batik diaplikasikan dengan bentuk daun, tangkai, bunga, kuncup, sulur dan berbagai bentuk tumbuhan lainnya.
Baca selengkapnya

MENGANALISIS PRINSIP APLIKASI NEON ART

-
Gambar
Nama Anggota Kelompok: 1. Arsal Yesral Elmidfar 2. Holifatul Nisa 3. Novia Ayunda 4. Reva Dwi Aprilia  DEFINISI NEON ART Edit Foto Neon Art Adalah Pengertian Foto Terbaik Dengan Puluhan Efek Neon cerah Dan Spiral Neon Mewah.Gambar Luar Biasa Anda Akan Menarik Perhatian Dengan Seni Sketsa Neon.Bersiaplah Untuk Pengalaman Efek Foto Karena Generasi Baru Dengan Status Lendir Mengkilat dan Gambar Yang Menakjubkan Mengedit Gambar Sangat Mudah Dengan Neon Art.  TASK COMPABILITY Neon Art Adalah Suatu Aplikasi Paling Populer Saat Ini.Dan Pengguna Dapat Merasakan Kebahagiaan Yang Belum Ada Sebelumnya Di Neon Art.Banyak Orang Sering Membuang Banyak Waktu Dan Uang Untuk Meningkatkan Level Neon Art Tetapi Mereka Tetap Bisa Mendapatkan Pengalaman Aplikasi Terbaik.Tetapi Neon Art Memiliki Banyak Pengguna Aplikasi, Yang Juga Membuktikan Keberhasilan Aplikasi Tersebut , Jika Anda Mengalami Fungsi Aplikasi Tanpa Batas , Anda Menemukan Aplikasi Ini Sangat Menarik.  COSINTENCY Kosisten Dengan Fungsi Ap
Baca selengkapnya